Rabu, 18 Desember 2019

Bondowoso Pandang Rembulan dan Star Party Geminids


Pasti sudah pada bertanya tanya ya, Kapan nih JASTRO ngadain even lagi dan ngisi blog lagi??💭💭


Tenang guyss... JASTRO kini kembali menyemarakkan warna dalam hidup kalian..🎉🎉


Pada Tanggal 14 Desember 2019 lalu, JASTRO mengadakan acara rutin yaitu pengamatan Bulan atau biasa dikenal dengan Jember Pandang Rembulan. Kenapa rembulan dan bukan purnama?😕 Karna saat itu fase bulan sedang tidak berada dalam fase purnama. Tetapi JPR kali ini sangat luar biasa spesial. Karna JASTRO tidakmengadakan JPR di Jember. Tetapi di Bondowoso.🎊 Wahh mana nih suaranya sobat ambyar?? Eh salah.. sahabat astro Bondowoso??
Are You ready untuk melihat keseruan teman-teman JASTRO di Bondowoso??



Check this out!

Suasana sharing ilmu astronomi saat menunggu Bulan muncul


Teleskop telah selesai dirakit sekitar pukul 19.00 WIB dan keadaan langit pun masih tertutup rona awan tipis nan romantis itu. Sama seperti kata-katanya do’i yang bikin meleleh itu. Tetapi meski begitu teman-teman JASTRO tetap antusias untuk menanti warga Bondowo yang ingin mengetahui lebih dalam soal Astronomy. Pengamatan kali ini bertempat di Alun-Alun Bondowoso dan sampai jam 21.00 si pemeran utama tak kunjung menampakkan dirinya.

Meski tak mendapat foto bulan, tetapi acara pengamatan ini semakin istimewa dengan diadakannya sharing dengan salah satu siswa dari SMA Tenggarong Bondowoso yaitu Nabila.

Acara JASTRO juga terus berlanjut setelah selesai sharing. Dan mungkin diantara kalian juga sudah banyak yang tahu kalau tanggal 14 Desember 2019 kemarin merupakan puncak dari hujan meteor geminids. Untuk yang belum tau.. Kenapa dan apa sih hujan meteor geminids itu? Kenapa kok sepertinya istimewa dan sangat dinantikan sekali?

 
Foto : Sumber stellarium (titik meridian humet geminids di rasi Geminids)


Sebenarnya, hujan meteor tidak hanya sekali saja dalam setahun. Ada beberapa hujan meteor yang sangat istimewa. Diantaranya hujan meteor Orionid, Leonids dan Lyrids juga Geminids salah satunya. Lalu? Istimewanya dimana?? Oke,oke santai.. biar mimin jelasin duluu...



Hujan meteor sendiri adalah peristiwa jatuhnya meteor dengan jumlah yang lebih banyak atau lebih dari satu sehingga mirip seperti hujan yang turun. Hujan meteor geminids merupakan hujan meteor yang berasal dari arah rasi bintang Gemini.

Ada beberapa proses yang terlibat selama hujan meteor Geminids. Diantaranya prosesnya adalah :
1.   1. 3200 Phaethon melintas didekat Bumi.
    3200 Phaethon merupakan sebuah nama asteroid. Asteroid ini memiliki induk yang bernama
    Asteroid Apollo yang orbit edarnya lebih dekat dengan matahari jika dibanding dengan asteroid
    lain. Dan, asteroid Apollo ini merupakan induk dari fenomena hujan geminids yang terkenal itu.
          Benda-benda langit tersebut menabrak lapisan atmosfer bumi hingga menimbulkan kilatan-kilatan
         cahaya.
2. Kilatan-kilatancahaya inilah yang disebut dengan meteor. Dan apabila frekuensi munculnya semakin banyak,maka terlihat seperti hujan meteor yang selama ini kita kenal dan kita tunggu itu.

Dan guys,, Hujan meteor Geminids ini bukan merupakan hal baru ya.. Hujan meteor geminids ini telah terjadi sejak zaman dahulu. Untuk waktu kemunculan hujan meteor ini memang selalu diakhir tahun. Mungkin ini juga bisa menjadi alternatif lain agar kalian yang jomblo tidak kesepian untuk menyonsong tahun baru dan memulai semangat yang terbaharukan lagi.

Itu sekilas materinya, nah.. JASTRO juga ga mau kalah nih untuk ngamat hujan meteor geminids ini. Pada kesempatan kali ini, teman –teman JASTRO mencoba eksplore tempat baru yang sebelumnya belum perna kesana. Teman-teman JASTRO pergi ke daerah Bondowoso, tepatnya di daerah Kembang, Bondowoso yang tidak jauh dari rumah anggota JASTRO sendiri yaitu Hairlinda Arini Agustin. Yang biasa di sapa “Mbak Hair” oleh teman-teman JASTRO.

Meski keadaan langit saat itu kurang bersahabat, tapi tak mengurangi semangat teman-teman JASTRO untuk menikmati langit malam bertabur bintang dan dihiasi dengan hujan meteornya. Waktu telah menunjukkan sekitar pukul 23.00 WIB dan sang langitpun masi tetap sama bermuram. Sama seperti dia yang kalau lagi ngambek minta nya dibelikan permen kapas.
Langit mungkin memang tak mengizinkan kita untuk melihat indahnya hujan meteor geminids. Tapi bonusnya, teman-teman JASTRO bisa pergi ke P28. P28 merupakan wilayah perbukitan yang berada diwilayah Dadapan, Bondowoso yang memiliki bentang alam yang sangat eksotis sekali.

Nah untuk kalian yang penasaran cerita apalagi yang akan di ukir oleh teman-teman JASTRO, tetp stay tune untuk terus membaca blog kami dan jangan lupa follow Instagram JASTRO di @JemberAstronomy dan untuk Twitter juga dengan nama yang sama @JemberAstronomy. Jangan lupa kalau di twitter harus pakek tanda @ ,jangan seperti dia yang selalu lupa juga bahwa kalian Cuma teman :’) . Nah untuk kalian yang menggunakan FB saja sebagai andalan sosmed yang ciamik banget. JASTRO juga hadir di FB untuk menjawab rasa penasaran kalian soal Astro itu, yaitu dengan nama Jember Astronomy Club.


Seperti biasa, terimakasih sudah membaca postingan ini dan jangan lupa difollow sosmednya JASTRO untuk lebih mengangkasa lagi.

Salam Astronomi. Semangat membumikan Astro bersama JASTRO.





Tambahan : Special moment saat pengamatan rembulan kemarin, ini dia para jiwa jiwa tangguh di JASTRO

1 komentar:

  1. Untuk mempermudah kamu bermain guys www.fanspoker.com menghadirkan 6 permainan hanya dalam 1 ID 1 APLIKASI guys,,,
    dimana lagi kalau bukan di www.fanspoker.com
    WA : +855964283802 || LINE : +855964283802

    BalasHapus